Manusia bukanlah satu-satunya makhluk hidup yang diciptakan untuk dapat menderita akibat kelelahan. Anjing juga mengalami kelelahan sebagaimana layaknya manusia. Sebagai seorang pemilik anjing, kita harus mengetahui tanda-tanda yang menjadi peringatan saat anjing kita merasa lelah. Sama seperti manusia yang mungkin mengalami waktu-waktu melelahkan, saat tetap berkonsentrasi pada tugas tertentu, atau setelah mengerjakan pekerjaan yang melelahkan dan membosankan, anjing mungkin lebih cenderung lelah setelah menjalankan aktivitas outdoor, terutama pada saat latihan yang menguras energi mereka. Pada umumnya, seorang pemilik anjing harus memiliki kemampuan untuk melihat gejala-gejala kelelahan pada anjing serta memiliki pengetahuan yang luas akan hal tersebut. Seringkali pemilik anjing terlambat mengetahui bahwa anjingnya kelelahan. Itulah sebabnya mengapa anjing terkadang tidak lagi patuh untuk menjalani perintah-perintah tertentu dari tuannya.
Mengapa mencegah kelelahan itu penting?
Penting untuk mencegah seekor anjing untuk mencapai titik puncak kelelahannya, karena rasa lelah mereka bisa berlanjut hingga pada saat pemiliki anjing hendak melatih mereka. Jika hal itu terjadi, maka anjing akan berpikiran negatif terhadap tahap pelatihan selanjutnya. Itulah mengapa para pelatih anjing menyelesaikan latihan dengan anjing mereka ketika anjing itu bersemangat untuk melanjutkan latihannya. Intinya, para pemilik anjing ingin agar anjing mereka menyimpa semangat untuk melanjutkan latihan selanjutnya, sehingga anjing akan bersemangat untuk menjalani latihan selanjutnya yang mereka anggap menyenangkan.
Setiap anjing memiliki ciri, kebiasaan, dan jangka waktu konsentrasi yang berbeda-beda. Semakin muda usia anjing anda, maka akan semakin pendek waktu ia memperhatikan perintah kita, sama seperti halnya kita memelihara seekor anak anjing. Kita hanya dapat berlatih dengannya beberapa saat saja. Sesuai dengan usianya, mereka pasti lebih mengutamakan waktu untuk bermain bersama teman-temannya. Namun lambat laun, ketika anak anjing itu sudah beranjak dewasa, kita bisa membuat waktu latihan menjadi lebih lama berangsur-angsur. Istirahat ditengah waktu latihan samgat membantu agar anjing bisa lebih cepat menyukai latihan. Misalnya anda sudah berlatih 15menit. Akan jauh lebih baik apabila waktu 15 menit tersebut dibagi menjadi 3 sesi. Dengan masing-masing sesi diselingi waktu istirahat.
Tanda-tanda anjing kelelahan
- Tidak mematuhi perintah AndaIni adalah tanda nyata dimana anjing sudah menyatakan bahwa latihan hari itu sudah cukup Anjing Anda bisa saja memperhatikan Anda dengan penuh perhatian dan mematuhi semua perintah Anda dengan tepat dan kemudian kita bisa mendapati ia sedang menatap ke suatu tempat dengan tatapan kosong atau mungkin ia akan duduk manis dan kemudian beranjak ke suatu tempat yang tidak ada apa-apa. Apabila anjing Anda tidak mematuhi perintah Anda lagi, itu bukan berarti ia keras kepala, melainkan ia mengalami kelelahan. Berusahalah memberikan ia kesempatan untuk beristirahat dan melanjutkan untuk berlatih kembali ketia ia sudah tidak lelah.
- Perubahan tingkah lakuPerubahan tingkah laku disini adalah menjadi diluar dari kebiasaan anjing tersebut atau diluat dari gambaran sang pemilik, bahkan perubahan akan membuat Anda menjadi bertanya-tanya apa yang sebenarnya terjadi dengan mereka. Sebagai contoh, ketika Anda memberikan perintah kepada anjing untuk scracthing, maka scratching disini akan dilakukan berkalikali atau, ketika Anda sedang mengajak anjing berlatih kemudian anjing Anda melintasi mangkuk minumannya dan tiba-tiba ia minum dengan jumlah banyak layaknya tidak diberi minum beberapa hari. Contoh yang lain adalah ketika anjing tiba-tiba menjadi bersin-bersin terus-menerus atau tiba-tiba ia mengendus dilantai. Kelakuan ini bukan kelakuan yang biasa, melainkan tanda-tanda yang menunjukkan bahwa anjing Anda mengalami stress.
- Anjing menjadi sangat tenang(Calming Signal)Apabila anjing Anda mengalami stress dalam menjalani latihan, atau apabila ia mulai merasa terintimidasi oleh perintah Anda, dia akan mulai memberikan kita sebagai pemilik sebuah Calming Signal. Hal ini dibuktikan oleh pelatih anjing asal Norwegia dan ahli bahasa tubuh anjing, Turid Rugaas. Pada dasarnya, tingkah ini bukanlah tingkah yang normal, bahkan sulit dimengerti manusia. Beberapa contoh tanda-tanda anjing memberi Calming Signal : tertegun, menjilati bibir mereka, memutar kepalanya kearah lain, mengangkat cakarnya atau bahkan tiba-tiba duduk dengan tenang.
Berhentilah melatih anjing Anda ketika mendapati ia melakukan tingkah laku sebagaimana tertera diatas. Kembalilah berlatih setelah beberapa saat, ketika anjing Anda sudah relaks, tetapi untuk selanjutnya berusahalah untuk berlatih sebelum tanda-tanda kelelahan muncul. Akan lebih baik apabila Anda hanya meminta ia melakukan perintah Anda sekali dan apabila ia mematuhinya, buatlah anjing Anda merasa senang dengan memberikannya 'treats', untuk selanjutnya anjing Anda akan lebih tertarik untuk menjalani latihan yang menyenangkan.
Tips
Tidak ada komentar:
Posting Komentar